REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Perdana Menteri Australia Tony Abbott memandang pertunjukan brutal ISIS membuat mereka lebih buruk dari NAZi dalam Perang Dunia ke II.
"NAZI melakukan kejahatan yang sangat menakutkan, namun mereka masih memiliki rasa malu dan menyembunyikannya. Sementara orang-orang ini memperlihatkan kejahatan mereka. Ini adalah hal tidak biasa," ujar Abbott kepada penyiar radio konservatif Sydney 2GB, Alan Jonse.
Menurut Abbott ISIS melakukan tindakan barbar seperti abad pertengahan. Mereka menyiarkannya ke segala penjuru dunia dengan tingkat kekejaman yang sulit diterima. Abbott mengatakan, semua langkah dimungkinkan untuk mengalahkan Daesh, sebutan bangsa Arab untuk ISIS.
Pernyatannya keluar setelah pemerintaha Australia mempertimbangkan permintaan AS untuk meningkatkan serangan udara ke ISIS. Abbott mengatakan, keputusan ini akan dibuat pekan depan sepulangnya Menteri Pertahanan Australia Kevin Andrews dari luar negeri.
Australia telah menempatkan enam pesawat tempurnya di Irak. Mereka juga mengirimkan 300 intruktur militer untuk melatih tentara Irak. Sebelumnya Australia yang merupakan bagian dari koalisi anti-ISIS pimpinan AS juga meminta agar negara Eropa meningkatkan serangan udara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika