REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Empat dari delapan jamaah haji Malaysia yang hilang dalam tragedi crane tumbang di Masjidil Haram, Mekkah pada Jumat (11/9) ditemukan tewas.

Menteri pada Kantor Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Jamil Khir Baharom mengatakan keempat korban teridentifiasi setelah pihak Tabung Haji (TH) mendapat izin pemerintah setempat untuk melakukan identifikasi di rumah sakit Arab Saudi.

"Hari ini (Ahad, 13/9) merupakan hari pertama TH diizinkan melakukan proses identifikasi jenazah melalui 108 gambar yang dipaparkan pada pukul 10.30 pagi waktu setempat atau 3.30 waktu Malaysia," katanya seperti dikutip berbagai media setempat, Senin (14/9).

Seorang lagi jamaah yang hilang, Abdul Muluk Ishak (71), yang berasal dari Pantai Remis, Perak ditemukan selamat setelah tersesat bersama rombongan jamaah haji asal Thailand, kata Jamil Khir.

Pihak TH akan meneruskan usaha mencari tiga lagi jamaah yang hilang dan melakukan proses identifikasi jenazah untuk kedua kalinya pada Senin. Insiden tumbangnya crane di Masjidil Haram tersebut menewaskan 107 jamaah haji dan lebih 230 orang lagi cedera. Sepuluh jamaah haji Malaysia cedera dalam tragedi tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika