Kamis 24 Sep 2015 11:19 WIB

Idul Adha tanpa Kebahagiaan Pengungsi Suriah

Pengungsi Suriah di Republik Ceska.
Foto: AP
Pengungsi Suriah di Republik Ceska.

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Saat konflik Suriah memasuki tahun kelimanya, jutaan warga Suriah yang mengungsi ke negara tetangga, Turki, kembali merayakan Idul Adha jauh dari lingkungan hidup yang mereka kenal bersama orang yang mereka cintai.

Belum lama ini, ribuan pengungsi bergerak ke perbatasan Turki dengan Eropa, dan menuntut agar mereka diizinkan melakukan perjalanan ke Yunani dengan tujuan memperoleh kesejahteraan lebih besar, tapi permohonan mereka dihadapi oleh polisi anti-huru-hara. Ratusan pengungsi Suriah masih menunggu di Provinsi Istanbul dan Edirne di bagian barat-laut negeri tersebut.
Pengungsi mengeluhkan kegagalan Turki memberi mereka status pengungsi penuh, sehingga mereka harus berjuang untuk memperoleh layanan dasar dan pekerjaan. "Turki tidak menyediakan mereka status pengungsi resmi, sehingga warga Suriah tidak memiliki hak untuk bekerja di negeri itu," kata mantan pejabat UNHCR dan Wakil Ketua Pusat Penelitian Migrasi dan Suaka Metin Corabatir kepada Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Kamis.
"Mereka memandang Eropa sebagai satu-satunya harapan dan mengejar impian, sekalipun nyawa mereka terancam bahaya," katanya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement