Rabu 07 Oct 2015 12:18 WIB

Palestina Bergabung dengan Komisi Teknologi Internasional

Rep: c25/ Red: Teguh Firmansyah
Palestina
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Palestina

REPUBLIKA.CO.ID,  ISLAMABAD -- Palestina telah bergabung dengan Komisi Sains dan Teknologi untuk Pembangunan Berkelanjutan di Selatan (COMSATS).  Penetapan Palestina sebagai negara anggota ke-23, bertepatan dengan ulang tahun COMSATS ke-21.

Duta Besar Palestina untuk Pakistan Walid Abu Ali menandatangani perjanjian atas nama Pemerintah Palestina, bersama Direktur Eksekutif COMSATS Dr. Imtinan Elahi Qureshi.  Dengan penandatanganan ini, perjanjian aksesi segera efektif dan tidak perlu ratifikasi lanjutan.

Perjanjian tersebut juga mencakup penunjukan kementerian yang relevan dari Palestina sebagai COMSATS Focal Point. Nantinya lembaga pendidikan tinggi Palestina yang cocok dapat bergabung COMSATS sebagai Jaringan Internasional S & T Centres of Excellence.

Diadakan di Islamabad, upacara penandatanganan juga disaksikan oleh perwakilan dari negara-negara anggota lain dari COMSATS di Islamabad.  Para wakil dari 13 misi diplomatik yang hadir di antaranya adalah Bangladesh, Cina, Mesir, Ghana, Iran, Yordania, Kazakhstan, Korea, Maroko, Nigeria, Sri Lanka, Suriah, dan Tunisia.

Mereka menghadiri pertemuan makan malam, dan membahas dua pertemuan badan hukum COMSATS yang dijadwalkan akan diselenggarakan di Ghana, pada paruh kedua Oktober.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement