REPUBLIKA.CO.ID, -- Peretas anonim mengaku telah membobol akun surat elektronik atau e-mail direktur Badan Intelijen Amerika Serikat (CIA) John Brennan. Ia membuktikan aksi peretasannya itu dengan mengunggah dokumen, termasuk daftar kontak-kontak yang ada di surat elektronik Brennen.
CIA mengatakan, telah menyerahkan persoalan itu otoritas yang berwenang. Namun mereka enggan untuk berkomentar lebih banyak.
Seperti dikutip Associated Press, Senin (19/10), peretas berbicara dengan New York Post dan dipublikasikan melalui artikel pada Ahad (18/10). Peretas itu menyebut dirinya dengan 'pelempar batu sekolah menengah atas'.
Nama itu termotivasi oleh sikap penolakannya terhadap kebijakan Kementerian Luar Negeri AS dan dukungan ia terhadap Palestina. Dalam akun Twitter-nya @phphax, ia mengunggah tautan ke dokumen yang diyakini sebagai daftar kontak rekan Brennan, catatan tentang panggilan wakil direktur CIA Avril Haines, serta sejumlah dokumen lainnya.
The Post mengaku tidak bisa mengungkap nama atau tempat tinggal peretas. Peretas juga mengklaim berhasil membobol akun Comcast yang merupakan milik Menteri Keamanan Dalam Negeri Jeh Johnson.
Peretas mengatakan kepada the Post ia juga berhasil memperoleh 47 halaman dokumen milik Brennan tentang aplikasi izin keamanan yang dikenal dengan nama SF86.