REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Gedung Sydney Opera House akan memancarkan warna bendera Prancis yakni merah, putih, dan biru pada Sabtu sebagai solidaritas Australia terhadap Prancis setelah terjadi serangan mematikan di kota Paris.
Perdana Menteri New South Wales Mike Baird mengatakan bahwa ia juga mengusulkan agar bendera Prancis mengudara di atas jembatan pelabuhan terkenal di kota itu.
"Kami turut berduka, kami bersama Paris," kata Baird yang ditulis di Facebook, dilansir Reuters, Sabtu.
Dalam ungkapan solidaritas yang sama, di One World Trade Center, New York, yang pernah mendapat serangan teroris pada 11 September 2001, juga menyala dengan warna biru, putih dan merah, yang merupakan warna bendera Prancis. ( Baca juga; U2 Batalkan konser di Paris)
Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull sebelumnya mengatakan bahwa melindungi
kebebasan merupakan perjuangan global saat ini setelah serangan di Paris yang menewaskan lebih dari 120 orang tewas.
Dia mengatakan ini merupakan perjuangan melawan orang-orang yang berusaha untuk melawan kebebasan.
"Di Prancis dan Australia, di seluruh dunia, kita berdiri bahu membahu dengan orang-orang Prancis dan dengan semua orang bebas dalam perjuangan melawan terorisme," ujar Turnbull dalam sebuah pernyataan.