REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Universitas Kaslik Lebanon membatalkan perayaan yang akan dilaksanakan di universitas tersebut pada 22 November. Pembatalan ini dilakukan karena sebuah grup anonim menyebutkan kalau ISIS akan melakukan serangan teror, salah satu lokasinya di Universitas Kaslik yang tak jauh dari Beirut.

"Kami menanggapi pengumuman dari grup tersebut secara serius. Kami membatalkan perayaan di Universitas Kaslik," kata seorang sumber seperti dilansir Sputniknews, Ahad, (22/11).

Pada 12 November lalu serangan bom dilakukan di Burj al-Barajneh dekat Beirut. Setidaknya 43 orang meninggal dan 239 orang terluka. ISIS mengaku sebagai pelakunya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika