REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Migrasi penduduk Cina menurun tahun 2015. Penurunan ini untuk pertama kalinya pada lima tahun terakhir. Biasanya ratusan juta orang pindah dari desa ke kota besar.
Dilansir dari al arabiya, penduduk yang bermigrasi menurun menjadi 5.680.000 orang menjadi 247 juta penduduk. Ini penurunan pertama sejak terakhir kali turun 2000 lalu. Alasan penurunan ini karena adanya musim gugur. Selain itu pemerintah memang melakukan pembatasan pendaftaran menetap yang dikenal dengan hukou.
Pembatasn tersebut dinilai penting karena pemerintah ingin menjamin layanan kesehatan dan pendidikan serta lapangan tenaga kerja merata. Namun pekerja yang pindah dari daerah pertanian justru meningkat hingga 1,3 persen menjadi 277 juta orang.
Jumlah penduduk Cina meningkat sebanyak 6.800.000 menjadia 1.374.000.000. Tetapi jumlah kelahiran justru terus mengalami penurunan 12,37 hingga 12,07 setiap seribu orang.
Cina saat ini juga mengalami krisis populasi meski masih menjadi negara dengan popularitas terbesar. Mereka berharap untuk menghilangkan kebijakan satu anak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
