Rabu 03 Feb 2016 10:41 WIB

Israel Hancurkan Bangunan Palestina yang Didanai Uni Eropa

Aksi perlawanan rakyat Palestina terhadap penjajahan Israel. (ilustrasi)
Foto: EPA/Atef Safadi
Aksi perlawanan rakyat Palestina terhadap penjajahan Israel. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TEPI BARAT -- Pasukan Israel menghancurkan 24 bangunan Palestina, termasuk 10 di antaranya yang didanai Uni Eropa. Penggusuran itu menyebabkan keluarga korban harus mengungsi.

Menurut aktivis hak asasi manusia, tentara menghancurkan struktur bangunan di sekitar Desa Khirbet Jenbah, selatan Hebron, Tepi Barat. Sebanyak 12 keluarga harus menjadi tunawisma. "Total ada 80 orang," ujar Nidal Younes.

Pejabat Israel mengklaim bangunan itu ilegal. Otoritas Yahudi menganggap daerah itu masuk dalam zona militer.

Juru bicara Uni Eropa mengecam penghancuran tersebut. Mereka mengatakan, 10 bangunan didanai oleh Komisi Kemanusiaan Uni Eropa (ECHO).

Israel tak pernah berhenti untuk menggusur dan menguasai tanah Palestina. Baru-baru ini, mereka akan mengakuisisi ratusan hektare lahan di lembah dengan perbatasan Yordania.

Baca juga,  Israel Kembali Rampas Tanah Palestina di Tepi Barat..

 

 

 

sumber : worldbulletin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement