REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama Senin (8/2) mengatakan kepada negara-negara Arab, pemerintah yang inklusif menjamin keamanan di wilayah yang diguncang gejolak.
Menurut Obama, ketika pemerintah benar-benar meningkatkan kualitas warganya, pendidikan, keterampilan, dan kesehatan, dan menegakkan hak asasi manusia universal maka negara-negara mnejadi lebih damai, lebih makmur, dan lebih sukses.
"Seperti yang telah kita lihat dalam kekacauan di Timur Tengah dan Afrika Utara, ketika pemerintah tidak mengutamakan warganya, itu adalah resep untuk ketidakstabilan dan perselisihan," katanya dalam video pidato pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Pemerintah Dunia di Dubai seperti dikutip dari laman Arab News, Selasa (9/2).
Obama kemudian teringat ketika dia berdiskusi dengan para pemimpin dari enam negara Arab Teluk di Camp David tahun lalu bagaimana keamanan sejati dan abadi membutuhkan pemerintah yang inklusif yang melayani semua warga negaranya.
Beberapa negara Timur Tengah dan Afrika Utara telah diguncang oleh gelombang pemberontakan menuntut reformasi yang dimulai di Tunisia dan menyebabkan Musim Semi Arab 2011.
Baca juga:
Ditemukan, Jamur Raksasa Seukuran Payung
Rencanakan Serangan, Tujuh Militan ISIS Ditangkap Rusia