Jumat 04 Mar 2016 20:22 WIB

Eropa Dibanjiri 1,25 Juta Pencari Suaka

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Nur Aini
Imigran di perbatasan Serbia dengan Hungaria.
Foto: Sandor Ujvari/MTI via AP
Imigran di perbatasan Serbia dengan Hungaria.

REPUBLIKA.CO.ID,BRUSSELS -- Data resmi yang diumumkan Jumat (4/3) menunjukkan, sebanyak 1,25 juta pencari suaka tiba di Uni Eropa pada 2015. Jumlah ini atau lebih dari dua kali lipat dibandingkan angka tahun sebelumnya.

‘’Warga Suriah yang mencari suaka adalah kelompok terbesar yaitu sebanyak hampir 363 ribu jiwa. Kemudian diikuti oleh 178.200 penduduk Afghanistan, dan 121.500 warga Irak,’’ kata Badan Statistik Eurostat seperti dikutip dari laman AFP, Jumat.

Sekitar 159 ribu aplikasi pencari suaka Suriah dibuat di Jerman, sementara diantara kalangan warga Afghanistan, sebanyak 45.600 jiwa pergi ke Hungaria dan 41.200 lainnya mengungsi di Swedia. Jerman adalah penerima terbesar aplikasi suaka pada 2015, yaitu sekitar 441.800 aplikasi atau 35 persen dari total permohonan. Kemudian Hungaria menerima 174.400 aplikasi atau 14 persen, dan Swedia

156.100 atau 12 persen.

Namun, berdasarkan angka Uni Eropa, Yunani hanya menerima 11.370 aplikasi suaka pada 2015. Sebuah data terpisah dari Organisasi Internasional untuk Migrasi yang dirilis pekan ini menunjukkan bahwa sekitar 130 ribu migran telah berhasil sampai ke Uni Eropa di Mediterania selama 2016. Kebanyakan menyeberangi Laut Aegea dari Turki ke Yunani, atau dari Afrika Utara ke Italia.

Para pemimpin Uni Eropa mengadakan pertemuan puncak Senin (7/3) dengan Turki sebagai bagian dari upaya untuk menghentikan membludaknya migran dan bagaimana untuk mengatasi masalah itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement