REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Empat orang ditangkap di Paris terkait kemungkingan rencana serangan di Prancis.
Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve mengatakan, mereka memiliki informasi yang menunjukkan salah seorang ditangkap kemungkinan akan melakukan kekerasan di Prancis.
"Orang tersebut ditangkap pagi ini (Rabu 16/3) bersama dengan tiga orang yang berkaitan dengannya. Tersangka diduga memiliki hubungan dengan orang-orang Suriah dan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS)," ujarnya seperti dikutip dari laman BBC, Kamis (17/3).
Cazeneuve juga membantah laporan-laporan media yang menyatakan serangan akan segera terjadi. Laporan-laporan media menyebutkan empat orang yang ditangkap di Paris, Rabu (16/3) terdiri dari tiga pria dan seorang perempuan.
Kantor kejaksaan Paris mengatakan, komputer yang disita saat penggrebekan akan dianalisis. Penangkapan di Paris berlangsung sehari setelah seorang pria bersenjata berkewarganegaraan Aljazair yaitu Mohamed Belkaid ditembak hingga tewas di Brusssels, Belgia.
Prancis tetap berada dalam keadaan siaga tinggi setelah serangkaian serangan di Paris pada 13 November 2015 yang menewaskan 130 orang.
Baca juga, Libya Kandidat Kuat Markas Baru ISIS.