Selasa 29 Mar 2016 19:48 WIB

Kemenlu: Kita tak Bisa Larang Media Berkunjung ke Israel

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Teguh Firmansyah
Jurnalis Indonesia bertemu Benjamin Netanyahu di Israel.
Foto: TimesofIsrael
Jurnalis Indonesia bertemu Benjamin Netanyahu di Israel.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa wartawan senior Indonesia melakukan kunjungan bertemu Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu di Israel. Mereka bertemu Senin (28/3) waktu setempat.

Kunjungan ini dirasa mengejutkan setelah sebelumnya Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi dilarang masuk Palestina.  Retno dilarang masuk Palestina setelah menolak pertemuan dengan diplomat Israel di Yerusalem.

"Kita tidak bisa melarang media untuk berkunjung ke Israel," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir kepada Republika.co.id, Selasa (29/3).

Ia mengatakan, kunjungan media seperti itu sudah pernah dilakukan sebelumnya untuk promosi sosial, pariwisata dan bisnis. Namun, Arrmanatha atau yang akrab disapa Tata menyayangkan jika  kunjungan  dipolitisasi oleh pihak Israel.

Hal itu dilakukan mengingat posisi Indonesia yang sejak dulu berada di belakang Palestina. "Posisi Indonesia teguh dalam memperjuang kemerdekaan Palestina dari Israel," tegasnya.

Baca juga, Setelah Tolak Menlu, Netanyahu Malah Jamu Jurnalis Senior Indonesia. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement