REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Sebuah ancaman bom ditujukan kepada Pesawat American Eagle di Bandara Internasional Los Angeles, Selasa (24/5). Penumpang pesawat tersebut dievakuasi setelah FBI melakukan operasi keamanan.
Pesawat mendapat ancaman sesaat setelah lepas landas. Karena itu, pendaratan di lokasi terpencil dekat bandara, namun dengan jarak yang aman dari bangunan terminal dan pesawat lainnya.
FBI membawa sejumlah anggota, serta beberapa perlengkapan untuk mengamnkan kondisi bila ledakan terjadi. Diantaranya adalah kendaraan lapis baja dan mobil pemadam kebakaran.
Hingga kini, belum ada laporan bahwa bom terbukti ada dalam pesawat tersebut. Namun, operasi keamanan masih terus dilakukan dan aparat keamanan tetap siaga.