REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kapal pencari angkatan laut Prancis menemukan sinyal diduga berasal dari salah satu kotak hitam pesawat MS804 EgyptAir, yang jatuh di Laut Tengah pada Mei, kata komite penyelidik Mesir, Rabu.
Komite tersebut mengatakan dalam pernyataan bahwa pencarian kotak hitam semakin gencar menjelang tibanya kapal lain, John Lethbridge, dalam sepekan, dari perusahaan bermarkas di Mauritius, Deep Ocean Search, untuk membantu menemukan peralatan itu.
"Perlengkapan pencarian di kapal angkatan laut Prancis Laplace mendeteksi sinyal dari dasar laut di kawasan pencarian, yang diduga dari salah satu kotak data itu," kata komite tersebut.
Penyelidik mencari di beberapa wilayah perairan terdalam Laut Tengah, untuk mendapatkan perekam data penerbangan pesawat Airbus A320 yang jatuh pada 19 Mei dan menewaskan 66 penumpang itu.
Perekam data penerbangan atau kotak hitam jet dirancang untuk mengeluarkan sinyal akustik selama 30 hari setelah pesawat terhempas, sehingga tim pencari hanya mempunyai waktu kurang dari tiga minggu untuk mengetahui lokasinya dalam air hingga kedalaman 3.000 meter, yang merupakan batas jangkauannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
