Senin 13 Jun 2016 14:12 WIB

Singapura Hapus Adegan Ciuman Laki-Laki

Rep: Puti Almas/ Red: Teguh Firmansyah
Tolak LGBT/Ilustrasi
Tolak LGBT/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Pemerintah Singapura menghapus adegan ciuman antara dua aktor laki-laki dalam pertunjukan drama musikal Les Miserables. Hal ini dilakukan setelah banyaknya keluhan dari masyarakat di negara tersebut.

Adegan itu dinilai melanggar norma kesopanan. Meski demikian, penyelenggara acara mengatakan hal ini sebenarnya hanya ditujukan untuk menambah unsur komedi sehingga pertunjukan terlihat lebih menyenangkan.

"Sebelumnya adegan kecupan sesama jenis ini tidak terlihat ada dalam izin pertunjukan karenanya kami harus mengambil tindakan dengan menghapusnya," ujar pihak dari Media Development Authority seperti dilansir BBC, Senin (13/6).

Baca Juga, Singapura Hapus Komentar Obama yang Dukung LGBT.

Dengan demikian, sejak 3 Juni lalu, pertunjukan musikal Les Miserables tak lagi menyertakan adegan percintaan sesama jenis. Sebagai gantinya, adegan disesuaikan dengan permintaan masyarakat.

Tercatat, di Singapura terdapat banyak perusahaan asing yang mensponsori ajang menyuarakan hak LGBT tahunan. Ajang ini dikenal dengan nama Pink Dot dan digelar setiap 4 Juni.

Namun, pihak berwenang Singapura mengatakan akan mengambil langkah tegas terkait hal tersebut. Mereka memperingatkan perusahaan asing tidak boleh mendanai, mendukung, dan mempengaruhi acara semacam itu. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement