Seorang penyiar radio bernama Alan Berg tewas ditembak pada 18 Juni 1984. Saat peristiwa itu terjadi, ia tengah menuju masuk ke dalam rumahnya di Denver, Colorado, Amerika Serikat (AS).
Pria berusia 50 itu merupakan penyiar di stasiun radio KOA. Ia populer di awal era 1980-an sebagai sosok yang kontroversial dengan kepribadian 'ceplas ceplos' serta memiliki pandangan liberal.
Alan kemudian diketahui menjadi target dari sekelompok aluran yang merasa terganggu dengan komentar dan kritiknya. Salah satu tersangka pembunuhan adalah Bruce Pierce, pemimpin dari organisasi Neo-Nazi, kelompok ekstremis sayap kanan.
Bruce ditangkap satu tahun setelah pembunuhan itu terjadi di Georgia. Ia dilaporkan tengah mengendarai kendaraan yang berisi senapan mesin, granat, dinamit, hingga panas otomatis.
Selain Bruce, David Lane dan Richard Scutari kemudian juga ditangkap atas tuduhan pembunuhan Alan. Mereka disebut terkait dengan gerakan organisasi tersebut.
Pihak berwenang juga meyakini, bahwa kepala organisasi Neo-Nazi bernama Robert Matthews turut terlibat dalam pembunuhan Alan. Namun, ia telah meninggal pada Desember 1984 setelah ditembak oleh FBI.
Bruce dan David kemudian dihukum karena dinyatakan terlibat dalam penembakan Alan. Namun, Richard dibebaskan karena tidak cukup bukti.
Meski kematian Alan begitu tragis, banyak orang yang terinspirasi, khususnya mereka yang berada di industri radio. Penyiar di satisun KOA bahkan kemudian dikenal sering melontarkan topik dan kritik yang jauh lebih kontroversial dan kasar dalam program mereka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
