Kamis 23 Jun 2016 15:29 WIB

Pesawat Tenaga Surya Selesaikan Misi Lintasi Atlantik

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Pesawat bertenaga surya Solar Impulse 2 terbang di atas Kota San Fransisco pada 23 April 2016.
Foto: AP Photo/Noah Berger
Pesawat bertenaga surya Solar Impulse 2 terbang di atas Kota San Fransisco pada 23 April 2016.

REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLE -- Pesawat bertenaga surya berhasil menyelesaikan misi melintasi Atlantik. Pesawat itu mendarat di Seville, Spanyol pada Rabu (22/6) setelah berangkat pada Senin dari New York.

Dengan ini, Pilot Bertrand Piccard telah menyelesaikan misi tahap ke-15 rute Solar Impulse. Manager misi akan memulai plot rute baru ke Abu Dhabi. Misi ini telah dimulai sejak Maret 2015.

Dilansir BBC, proyek ini diharapkan berakhir di kaki Atlantik di Paris. Hal ini sekaligus memperingati penerbangan pioner oleh Charles Lindbergh pada 1927. Pesawat St Louis Spirit milik Lindbergh merupakan yang pertama melintas solo.

Menurut prakiraan cuaca, suhu pekan ini di Paris diliputi badai sehingga Seville dipilih sebagai opsi yang lebih aman. Misi ini juga mengikuti Solar Impulse yang bergerak cepat di sepanjang Bumi sejak mulai tantangan baru di Hawaii pada 21 April.

Pada 2015, pesawat melintas melalui delapan tahap dari Abu Dhabi ke Kalaeloa. Ini menjadi penerbangan solo terpanjang dalam sejarah penerbangan dari waktu tempuhnya.

 

Baca: Perempuan Ini Terbangun dan Menemukan Ular Piton di Kamarnya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement