REPUBLIKA.CO.ID, TUNCELI -- Militan Kurdi menyerang sebuah pos pemeriksaan polisi di provinsi Turki timur, Tunceli. Insiden tersebut menewaskan satu orang polisi dan melukai dua lainnya. Kantor gubernur provinsi mengatakan, militan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) menyerang pos pemeriksaan dengan peluncur roket dan senapan di antara Tunceli dan Ovacik. Serangan dilakuka pada Sabtu (23/7) sekitar pukul 23.25 waktu setempat.

"Yang terluka diterbangkan dengan helikopter ke provinsi tetangga Elazig untuk pengobatan, sementara operasi diluncurkan untuk menangkap militan," katanya dalam sebuah pernyataan tertulis.

Tunceli adalah provinsi yang banyak terdapat Kurdi, terletak di utara di mana sebagian besar pertempuran antara PKK dan pasukan keamanan terjadi dalam beberapa tahun terakhir. PKK mengangkat senjata melawan negara Turki pada 1984 dan lebih dari 40 ribu orang, sebagian besar Kurdi tewas dalam kekerasan yang terjadi selanjutnya.

Sebuah gencatan senjata dilakukan namun runtuh pada Juli lalu dan menjadi konflik paling mematikan sejak 1990-an. Menurut data pemerintah, ribuan militan dan ratusan anggota pasukan keamanan telah tewas. Sementara menurut oposisi politik mengatakan, antara 500 hingga seribu warga sipil juga tewas.

Ikuti Whatsapp Channel Republika