Ahad 14 Aug 2016 07:13 WIB

Sejarah Hari Ini: Carlos The Jackal Ditangkap

Rep: Gita Amanda/ Red: Teguh Firmansyah
Carlos the Jackal
Foto: telegraph.co.uk
Carlos the Jackal

REPUBLIKA.CO.ID, Illich Ramirez Sanchez atau yang lama dikenal sebagai Carlos the Jackal, ditangkap di Khartoum, Sudan, oleh agen intelijen Prancis pada 14 Agustus 1994. Tidak adanya perjanjian ekstradisi dengan Sudan, membuat agen Perancis harus membius dan menculik Carlos.

Sementara pemerintah Sudan, mengklaim bahwa mereka telah membantu dalam penangkapan. Mereka meminta agar Amerika Serikat menghapus negara mereka dari daftar negara-negara yang mensponsori terorisme.

Dilansir History.com, Sanchez yang berafiliasi dengan Popular Front for the Liberation of Palestine, Organization for Armed Arab Struggle, dan Japanese Red Army, diyakini bertanggung jawab atas sejumlah serangan teroris pada 1973 dan 1992. Pada 1974 dia menyandera duta besar Prancis dan 10 orang lainnya di Den Haaq.

Pada tanggal 27 Juni 1975, polisi Perancis mencoba menangkap Sanchez di sebuah apartemen di Paris, tapi dia membunuh dua perwira dalam pertempuran senjata dan lolos. Pada bulan Juni 1992, Sanchez diadili in absentia atas pembunuhan ini dan dihukum.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement