Kamis 18 Aug 2016 05:30 WIB

Sejarah Hari Ini: Kudeta Terhadap Mikhail Gorbachev Dimulai

Rep: Gita Amanda/ Red: Teguh Firmansyah
Mikhail Gorbachev
Foto: CNN
Mikhail Gorbachev

REPUBLIKA.CO.ID, Kelompok garis keras di pemerintahan Uni Soviet dan militer memulai upaya kudeta terhadap Presiden Mikhail Gorbachev pada 18 Agustus 1991. Upaya kudeta ini menandai penurunan kekuasaan dan pengaruh Gorbachev.

Seperti dilansir History.com, sejak berkuasa pada 1985, Gorbachev telah mendesak maju dengan reformasi signifikan di dua front. Pertama ia menyerukan liberalisasi kebijakan ekonomi dan politik pemerintahan Soviet.

Ia mendorong agar ekonomi lebih mengandalkan kebijakan pasar bebas dan berpendapat bahwa sistem politik komunis harus lebih didemokratisasi.  Kedua Gorbachev bersikeras mengejar hubungan yang lebih baik dengan Barat, khususnya Amerika Serikat.

Pada Agustus 1991, unsur-unsur garis keras dari pemerintah Soviet dan militer memutuskan untuk bertindak dan melakukan kudeta terhadap Gorbachev.

Gorbachev ditempatkan di bawah tahanan rumah, dan musuh-musuhnya menuntut bahwa ia mengundurkan diri sebagai pemimpin Uni Soviet. Gorbachev menolak, tapi banyak di luar Rusia mulai merasa bahwa pemerintahnya tidak bisa bertahan.

Pada Desember 1991, seiring dengan runtuhnya Uni Soviet, ia mengundurkan diri sebagai pemimpin bangsa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement