Ahad 18 Sep 2016 02:10 WIB

Korban Tewas Bom di Masjid Pakistan Bertambah Jadi 36 Jiwa

Rep: Wahyusuryana/ Red: Bayu Hermawan
Salah seorang bocah korban bom bunuh diri di Pakistan
Foto: AFP
Salah seorang bocah korban bom bunuh diri di Pakistan

REPUBLIKA.CO.ID, KHAR -- Seorang pejabat Pakistan mengkonfirmasi jumlah korban tewas serangan bom bunuh di masjid menjadi 36 orang. Mereka yang tewas dilaporkan merupakan korban luka yang sebelumnya sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Kepala Polisi Suku di barat laut Mohmand, Pashin Gul, memberikan kabar terbaru setelah aksi bom bunuh diri di masjid itu terjadi. Beberapa anak termasuk di antara mereka yang meninggal dan terluka, dalam serangan yang menargetkan jamaah shalat Jumat (16/9) lalu.

Sebelumnya, petugas menuturkan terdapat 24 korban meninggal dan 28 lain luka akibat serangan bom bunuh diri tersebut. Ketika pelaku bom bunuh diri melakukan aksinyam, terdapat sekitar 200 jamaah yang tengah berada di dalam masjid.

Sebuah faksi Taliban yang telah memisahkan diri bernama Jamaat ul Ahrar, mengaku bertanggung jawab atas pemboman tersebut. Meski begitu, mereka berdalih serangan bom bunuh diri itu ditujukkan kepada milisi pro-pemerintah.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Associated Press
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement