Sabtu 08 Oct 2016 22:01 WIB

Bandara Sydney akan Lelang Barang yang Ditinggalkan Penumpang

Ribuan barang yang ditinggalkan di Bandara Sydney, termasuk alkohol, biola dan teleskop akan dilelang pekan depan dalam acara ‘Lelang Barang Hilang’ tahunan di bandara ini.
Foto: abc
Ribuan barang yang ditinggalkan di Bandara Sydney, termasuk alkohol, biola dan teleskop akan dilelang pekan depan dalam acara ‘Lelang Barang Hilang’ tahunan di bandara ini.

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Ribuan barang yang ditinggalkan di Bandara Sydney, termasuk alkohol, biola dan teleskop akan dilelang pekan depan dalam acara ‘Lelang Barang Hilang’ tahunan di bandara ini. Di antara 5.000 barang hilang itu adalah microwave, ketel air, satu set perkakas, kereta belanja dan bahkan sepeda gunung.

Juru bicara Bandara Sydney Emma Mellow menyebut beberapa barang itu berwujud "aneh dan menakjubkan". "Dalam beberapa tahun terakhir, kami memiliki beberapa barang yang lebih aneh seperti kaki kayu atau mesin karaoke. Pada suatu saat, tim kami menemukan gaun pengantin, untungnya kami bisa mengembalikan itu ke pengantin untuk hari besarnya," ungkapnya.

Hasil lelang untuk amal

Terlepas dari barang yang tak biasa, ada juga ratusan barang elektronik seperti ponsel, laptop, kamera dan tablet. Setiap barang akan dijual dengan harga mulai dari satu dolar (atau setara Rp 10 ribu). Semua hasilnya akan diberikan untuk empat badan amal: Yayasan Clontarf, Lifeline Australia, Yayasan Anak Kookaburra Australia dan Relawan Konservasi Australia.

Tahun lalu, lelang semacam ini berhasil mengumpulkan 234 ribu dolar AS (atau setara Rp 2,34 miliar). Emma mengatakan ia yakin hasil dari lelang tahun ini bisa melebihi itu. "Dengan dukungan masyarakat dan antusiasme serta kemurahan hati mereka, saya harap kami bisa melebihi rerkor tahun lalu," ujarnya.

Matt Blunden dari lembaga ‘Pickles Auction’ bertanggung jawab untuk lima penjualan terakhir. Ia mengatakan, para pembeli biasanya terlibat dalam kegiatan tawar-menawar yang langka. "Sudah ada beberapa karya seni yang tampak sangat mahal tapi terjual dengan harga sangat murah, sehingga Anda tak pernah tahu apa yang terjadi," jelasnya.

Lelang tahunan ini akan dimulai pada 11 Oktober.

Lelang Bandara
Para pembeli akan bisa menawar harga laptop dan tablet ini.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/berita/bandara-sydney-akan-lelang-barang-yang-ditinggalkan-penumpang-u/7914814
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement