REPUBLIKA.CO.ID, Pada hari ini tahun 1963, pembunuh John F Kennedy tewas di penjara kepolisian Dallas. Lee Harvey Oswald (24 tahun) ditembak seorang pemilik klub malam, Jack Ruby.
Sebelumnya, Lee ditransfer dari penjara kepolisian pusat ke penjara wilayah yang dinilai lebih aman. Saat itu penjara dipenuhi oleh polisi, jurnalis dan kru kamera yang secara langsung menyiarkan kedatangannya ke penjara Dallas.
Saat Lee tiba di ruangan, Ruby tiba-tiba muncul dan menembak Lee dari jarak sangat dekat. Suasana menjadi kacau dan Lee buru-buru dilarikan ke rumah sakit Parkland.
Namun nyawanya tak tertolong. Ia dinyatakan tewas tak lama setelah tiba di rumah sakit. Saat itu, status Lee belum jelas sebagai pembunuh Kennedy.
Ia ditangkap karena menembak seorang polisi JD Tippit yang menginterogasinya sejam setelah pembunuhan Kennedy. Lee bersikeras ia bukan pembunuh presiden. "Saya hanya kambing hitam," kata dia.
Polisi tidak menjelaskan bagaimana Ruby bisa masuk area kepolisian yang saat itu dijaga ketat. Namun kabarnya ia adalah orang yang cukup dekat dengan kepolisian. Ia bukan seorang kriminal.
Pada polisi, Ruby mengaku tidak ingin jadi pahlawan dengan membunuh pembunuh presiden. "Saya melalukan ini untuk Jacqueline Kennedy," kata dia.
Meski demikian ia sempat mengaku tidak sadar saat menembak Lee. Teori konspirasi menyebut Ruby membunuh Lee demi menutupi sebuah rencana besar.
Ruby pun didakwa dengan kejahatan pembunuhan dan dijatuhi hukuman mati. Namun pada akhirnya, ia meninggal karena kanker di rumah sakit.
Selanjutnya: Origin of Species Dipublikasikan
Ikuti Whatsapp Channel Republika
sumber : History/BBC
Advertisement
