Kamis 20 Jul 2017 12:23 WIB

Petinggi Militer Cina Kunjungi Fasilitas Rahasia Australia

Rep: Andrew Greene/ Red:
abc news
abc news

REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Seorang Jenderal dari Tentara Pembebasan Rakyat (TPR) Cina telah mengunjungi sebuah fasilitas militer rahasia di luar Kota Canberra sebagai bagian dari kunjungan persahabatan untuk bertemu dengan petinggi militer Australia.

Selama kunjungan minggu ini, Jenderal Wei Liang, seorang komisaris politik pada Komando Selatan TPR, "bertukar pandangan mengenai masalah keamanan regional" termasuk perselisihan teritorial di Laut Cina Selatan.

Departemen Pertahanan mengatakan bahwa kunjungan delegasi Cina dari 15 hingga 19 Juli ini mencakup pembicaraan dengan pejabat senior, termasuk Kepala Staf Angkatan Udara Australia Marsekal Mark Binskin, serta tur ke Victoria Barracks dan kapal perang HMAS Watson di Sydney.

Selama kunjungan empat harinya, Jenderal Liang juga mengunjungi fasilitas Markas Besar Komando Operasi Gabungan yang sangat ketat di luar Canberra, dimana dia bertemu dengan Panglima Operasi Bersama Laksamana Madya David Johnston.

Vice Admiral Ray Griggs exchanges gifts with General Wei Liang after military talks in Canberra.
Laksamana Madya Ray Griggs bertukar cenderamata dengan Jenderal Wei Liang.

(Foto: Department of Defence/Jay Cronan)

Pertemuan tingkat tinggi Jenderal Liang juga bertepatan dengan latihan perang Talisman Sabre yang digelar setiap dua tahun antara pasukan Australia dan Amerika Serikat di lepas pantai Queensland.

"Penting bagi Australia dan Cina untuk mempertahankan hubungan pertahanan yang positif," kata KSAU Marsekal Binskin baru-baru ini.

"Saya memiliki diskusi yang berarti dengan Jenderal Wei dan menyambut baik kesempatan untuk memperkuat hubungan antara Australia dan Cina."

ABC mengonfirmasi bahwa pembangunan fasilitas militer di Laut Cina Selatan oleh Cina juga dikemukakan dalam diskusi tersebut.

"Kunjungan delegasi persahabatan ini memberi kesempatan untuk memperkuat hubungan masyarakat ke masyarakat (kedua negara) dan mendorong transparansi antara Angkatan Bersenjata Australia dan Tentara Pembebasan Rakyat Cina," kata pernyataan Departemen Pertahanan Australia.

November lalu, Jenderal Wang Jiaocheng, orang yang bertanggung jawab atas Komando Selatan PLA, juga membahas isu Laut Cina Selatan saat mengadakan pembicaraan dengan pejabat pertahanan di Canberra dan mengunjungi markas Komando Operasi Bersama.

Diterbitkan Kamis (20/7/2017) oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC News.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement