Kamis 27 Jul 2017 07:48 WIB

Niat Bulan Madu di AS, Pasangan Muslim Ini Malah Dideportasi

Rep: Adysha Citra R/ Red: Bilal Ramadhan
Muslim Amerika
Muslim Amerika

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Seperti pasangan pengantin baru pada umumnya, Ali Gul (32) dan Natasha Politakis (29) telah merencanakan bulan madu yang menyenangkan setelah resmi menjadi pasangan suami-istri. Pasangan asal Inggris ini memilih Amerika Serikat sebagai destinasi bulan madu mereka.

Harapan keduanya untuk menjalani bulan madu yang indah harus pupus ketika mereka ditahan pihak Bandara Internasional Los Angeles. Pihak bandara menahan pasangan pengantin baru ini dengan alasan bahwa Gul adalah seorang Muslim.

Pihak bandara tidak memberikan penjelasan lebih lanjut terkait penahanan tersebut. Selama ditahan, kedua lengan pasangan pengantin baru ini diborgol. Keduanya lalu diterbangkan kembali ke London oleh pihak Bandara.

"Kami tidak menyangka bahwa kami akan dideportasi," ungkap Politakis seperti dilansir Independent, Rabu (26/7).

Saat pertama kali tiba di bandara, Gul dan Politakis digiring dan diminta menjawab beberapa pertanyaan oleh petugas. Politakis mengira proses tanya jawab ini hanya akan berlangsung selama 10 menit. Ternyata proses tersebut terus berlanjut dan membuat pasangan ini tertahan selama 26 jam.

Selama 26 jam itu, Gul dan Politakis tidak diperbolehkan untuk mandi. Koper bawaan mereka pun disita oleh pihak bandara. Ponsel mereka pun baru akan dikembalikan setelah keduanya dipulangkan kembali ke Inggris.

Selama penahanan, Politakis mengatakan ia dan sang suami diperlakukan seperti pelaku kriminal. Padahal Politakis dan Gul memiliki dokumen resmi yang lengkap dan mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan pihak bandara Amerika Serikat. "Tidak baik memperlakukan orang seperti itu," sambung Politakis.

Politakis pun merasa heran dengan kejadian tak menyenangkan yang ia alami di bandara Amerika Serikat. Alasannya, ia berangkat dari Inggris tanpa mengalami masalah apapun. Karena itu, ia tak habis pikir mengapa dirinya dan Gul tidak diizinkan untuk memasuki Amerika Serikat. "Saya masih syok karena ini terjadi," kata Politakis.

Pasangan Gul dan Politakis berencana untuk bulan madu mengelilingi Amerika Serikat selama dua minggu. Mereka tadinya akan mengunjungi Los Angeles, Hawaii dan Las Vegas. Keduanya telah menghabiskan biaya sebesar 9.100 dolar Amerika atau sekitar Rp 121 juta untuk perjalanan bulan madu yang akhirnya gagal ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement