Selasa 01 Aug 2017 12:59 WIB

Melihat Universitas Islam Terbaik di Gaza

Rep: Marniati/ Red: Agus Yulianto
 Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyeh mengendarai mobil bersama Emir dari Qatar Sheikh Hamad bin Khalifa al-Thani yang duduk di sampingnya usai kunjungan ke Universitas Islam di Gaza City (Ilustrasi)
Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyeh mengendarai mobil bersama Emir dari Qatar Sheikh Hamad bin Khalifa al-Thani yang duduk di sampingnya usai kunjungan ke Universitas Islam di Gaza City (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Universitas Islam Gaza (IUG) menjadi institusi pendidikan Islam terbaik di Jalur Gaza dan peringkat ketiga di Palestina. Penilaian ini berdasarkan Webometrics edisi Juli 2017. Webometrics merupakan sebuah sistem yang digunakan untuk mengevaluasi universitas internasional yang mencakup lebih dari 25 ribu institusi di seluruh dunia yang diterbitkan di Spanyol oleh Higher Council for Scientific Research.

Adapun untuk cakupan wilayah Arab, IUG berada di peringkat 54 di antara 988 institusi pendidikan tinggi wilayah Arab.

Dilansir dari middle east monitor.com (31/7), Ketua IUG, Profesor Adel Awadallah, memuji upaya staf universitas yang bekerja keras mempertahankan prestasi ini. Dia juga memastikan, bahwa pembangunan universitas terus berlanjut.

Universitas Islam Gaza telah beberapa kali mengalami serangan roket Israel yang merusak bangunan pada tahun 2007, 2008 dan 2014. Dinas keamanan Otoritas Palestina (PA) yang berafiliasi dengan Presiden Fatah Mahmoud Abbas menyerang dan membakar bangunannya.

Sejak dimulainya pengepungan Israel 11 tahun yang lalu, IUG juga menderita kekurangan peralatan dan materi pendidikan.

Webometrics juga merilis lima nama Universitas terkemuka di Palestina. Di antaranya yaitu Universitas Nasional Najah, Nablus, Birzeit University, Birzeit, Universitas Islam Gaza, Kota Gaza, Universitas Arab Universitas Al-Quds, Yerusalem dan Universitas Al-Azhar di Gaza, Kota Gaza.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement