REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Presiden wanita pertama Singapura, Halimah Yacob dilantik di Istana pada hari Kamis (14/9). Dia disambut oleh penjaga kehormatan yang ia periksa untuk pertama kalinya. Upacara pelantikan Halimah dilaksanakan dengan khidmat di Ruang Negara di Istana.
Pelantikan tersebut dihadiri oleh para menteri kabinet, anggota dewan, dan pejabat lainnya. Pelantikan presiden baru tersebut dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Singapura. Perdana Menteri Lee Hsien Loong dan Ketua Hakim Sundaresh Menon menyaksikan pengambilan sumpah Halimah.
"Saya, Halimah Yacob, yang telah terpilih sebagai Presiden Republik Singapura, dengan sungguh-sungguh bersumpah bahwa saya dengan setia akan melaksanakan tugas-tugas saya," kata Halimah seperti dilansir Channel News Asia.
Ia menjadi presiden kedelapan Singapura menggantikan Tony Tan Keng Yam. Hari Kamis menandai hari pertama masa jabatannya selama enam tahun ke depan.Halimah sebelumnya mengadakan tur Istana dan bertemu dengan staf dari Kantor Presiden.
Dia mengatakan, ia sedang memikirkan cara untuk berbagi Istana dengan lebih banyak orang Singapura. Dia juga mengatakan, dia ingin terus tinggal di flat HDB jumbonya di Yishun. Hingga saat ini belum jelas apakah dia akan pindah ke kediaman resmi Presiden.