Senin 04 Dec 2017 20:30 WIB

Polisi Tangkap Delapan Tersangka Penulis Blog Terkenal

Ribuan warga berdemonstrasi menuntut keadilan untuk jurnalis Malta yang tewas dalam pengeboman.
Foto: Reuters
Ribuan warga berdemonstrasi menuntut keadilan untuk jurnalis Malta yang tewas dalam pengeboman.

REPUBLIKA.CO.ID, VALLETTA -- Polisi Malta menangkap delapan tersangka dalam kasus pembunuhan penulis blog anti-korupsi Daphne Caruana Galizia.  Demikian disampaikan Perdana Menteri Joseph Muscat pada Senin (4/12).

Pernyataan disampaikan dua bulan setelah penulis itu tewas saat mobilnya diledakkan. "Semua tersangka itu adalah warga Malta dan sebagian besar memiliki catatan pidana," kata perdana menteri tanpa merinci lebih lanjut.

Polisi memiliki 48 jam untuk memeriksa tersangka tersebut, memberi tahu atau melepaskan mereka. Caruana Galizia, 53, dibunuh pada 16 Oktober saat mengemudi dari rumahnya di Malta utara.

Galizia menulis di blog terkenal tempat ia tanpa henti menyoroti dugaan korupsi yang membidik politisi dari berbagai partai. Galizia mengikuti petunjuk dari skandal "Panama Paper" yang bocor pada 2015, dan menunjukkan bagaimana perusahaan kaya di dunia menggunakan wilayah lepas pantai tersebut untuk menyembunyikan kekayaan mereka. Dia juga menuduh tokoh senior di pemerintahan dan oposisi atas korupsi dan pencucian uang.

Mereka membantah tuduhan tersebut dan Galizia terbentur dengan 36 tuntutan fitnah sebelum kematiannya. Pembunuhannya mengejutkan Malta dan menimbulkan kekhawatiran di Uni Eropa tentang peraturan hukum di pulau kecil laut Tengah itu.

 Baca juga,  Bom yang Tewaskan Jurnalis Malta Dipicu dari Jarak Jauh.

 

sumber : Antara/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement