Rabu 24 Oct 2018 16:26 WIB

Harga BBM Mahal, Warga Australia Boikot Pembelian di SPBU

Sebanyak 160 ribu orang menyatakan mengikuti boikot membeli BBM.

Red: Nur Aini
Harga BBM Australia, ilustrasi
Foto: abc
Harga BBM Australia, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Di Australia muncul seruan agar para pengendara melakukan boikot untuk tidak membeli BBM selama satu hari karena tingginya harga BBM.

Sejauh ini sudah sekitar 160 ribu orang yang mengatakan mereka akan melakukan hal tersebut. Mereka juga menyatakan berminat melakukan pemogokan membeli BBM tersebut yang akan dilakukan minggu ini. Selain itu, ada petisi online yang meminta pemerintah Federal Australia untuk menghapus beberapa bagian pajak untuk BBM.

Usulan melakukan boikot itu datang dari Sabrina Lamont, seorang warga di negara bagian Queensland. Dia mengatakan bahwa saat ini pengendara di sana membayar satu liter bensin sekitar 1,65 dolar Australia (sekitar Rp 17 ribu), dan mengatakan harga BBM ini seharusnya lebih rendah dari itu.

"Harga yang wajar adalah sekitar 1,15 dolar Australia (sekitar Rp 12 ribu) per liter, bila kita melakukan penghitungan antara harga minyak dunia per barel dan nilai tukar dolar, serta tidak memasukkan unsur pajak. Itulah harga yang wajar." katanya.

Namun Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha SPBU Australia Mark McKenzie mengatakan harga BBM 1,15 dolar Australia per liter bukanlah harga yang wajar.

"Ini berarti bahwa pengusaha SPBU mengalami pengurangan pendapatan 40 sen per liter, karena pengusaha membeli rata-rata 1,45 dolar Australia per liter minggu lalu, dan rata-rata mereka masih harus mengeluarkan 10 sen per liter untuk penyewaaan tempat, listrik dan upah pekerja."

"Jadi untuk harga jual tanpa untung saja adalah sekitar 1,55 dolar Australia per liter."

McKenzie mengatakan kenaikan harga minyak selama 12 bulan terakhir di Australia disebabkan karena peningkatan harga minyak dunia sebanyak 44 persen, menurunnya nilai tukar Australia sebanyak 12 persen terhadap mata uang lain, dan juga peningkatan kecil biaya operasional sehari-hari.

Lihat beritanya dalam bahasa Inggris di sini

sumber : http://www.abc.net.au/indonesian/2018-10-24/bbm-mahal-warga-australia-serukan-boikot-spbu/10422696
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement