REPUBLIKA.CO.ID, Pada 7 November 2000, Hillary Rodham Clinton, istri mantan presiden Bill Clinton, berhasil memenangkan kursi Senat untuk Partai Demokrat. Ia menjadi satu-satunya Ibu Negara yang memenangkan jabatan elektif dalam sejarah AS.
Clinton mendapat suara mayoritas atas saingannya dari Partai Republik Rick Lazio di negara bagian New York. Keluarga Clinton memilih di dekat rumah mereka di Chappaqua, di utara kota New York.
Clinton kemudian membacakan pidato kemenangannya di Manhattan, diapit oleh suaminya, Bill, dan putrinya, Chelsea, bersama Senator Demokrat Daniel Patrick Moybihan dan senator pejawat Chuck Schumer.
"Hari ini kita memilih antara Demokrat dan Republik, besok kita mulai lagi sebagai satu kesatuan warga New York," ujar Clinton dihadapan kerumunan, dikutip BBC.
Pada konferensi pers hari berikutnya Clinton mengatakan tidak akan mengikuti pemilihan presiden 2004 dan akan tetap menjalani masa jabatan penuh sebagai senator New York.
Clinton juga menunjukkan kegigihannya dalam menghadapi tuduhan perselingkuhan yang ditujukan pada suaminya. Pada 1992, Gennifer Flowers mengungkapkan bahwa dia telah berselingkuh dengan Bill.
"Saya tidak duduk di sini sebagai wanita kecil yang berdiri di dekat suami saya seperti Tammy Wynette. Saya duduk di sini karena saya mencintainya," tegas Clinton, dalam program 60 Minutes di CBS.
Dia kemudian harus meminta maaf kepada penyanyi country Tammy Wynette yang menulis dan menyanyikan lagu "Stand by Your Man".
Kemudian pada Januari 1998, kisah tentang perselingkuhan Bill Clinton kembali mencuat dengan pegawai internal Gedung Putih, Monica Lewinsky. Tuduhan itu ditolak keras oleh Bill Clinton.
Hillary Clinton sekali lagi menentangnya dan menyatakan bahwa tuduhan itu terinspirasi oleh konspirasi sayap kanan yang luas untuk melawan suaminya sejak hari ia mengumumkan untuk menjadi presiden.
Namun ia mengalami momen yang sulit di akhir tahun itu ketika suaminya kemudian mengaku telah memiliki hubungan dengan Lewinsky. Penonton TV menyaksikan pasangan Clinton berjalan melintasi halaman Gedung Putih, dengan Chelsea di antara mereka, menuju helikopter untuk berlibur.
Dalam otobiografi terlarisnya yang berjudul Living History yang diterbitkan pada 2003, Clinton mengatakan dua keputusan tersulit dalam hidupnya adalah tetap menikah dengan Bill dan mencalonkan diri sebagai Senat dari New York.
Pada pemilihan sela 2006, Clinton kembali mendapat kemenangan telak. Dia juga salah satu pesaing terkemuka untuk pemilihan presiden 2008.