Rabu 15 May 2019 21:56 WIB

Aktivis Greenpeace Panjat Harbour Bridge Protes Perubahan Iklim

13 aktivis Greenpeace yang terlibat aksi protes lingkungan ditangkap polisi.

Red:
abc news
abc news

Petugas kepolisian New South Wales menangkap 13 aktivis Greenpeace yang terlibat aksi protes lingkungan dengan cara bergelantungan di Harbour Bridge Sydney, Selasa (14/5/2019).

Tiga anggota kelompok lingkungan internasional itu menggunakan tali untuk bergelantungan di bawah jembatan pada Pukul 5:30 pagi.

Kepolisian NSW menyatakan sejumlah aktivis lainnya berada di jembatan itu ditahan oleh petugas keamanan, tetapi tiga orang berhasil memanjat.

Tiga spanduk yang dibentangkan berisi pesan tentang ancaman perubahan iklim.

Para pengunjuk rasa tidak berhasil membentangkan spanduk yang lebih besar yang direncanakan untuk protes setelah personil keamanan menghentikan aktivis lain di jembatan pagi ini.

Protes berlanjut sampai sekitar Pukul 9:00 pagi ketika polisi memindahkan yang terakhir dari tiga pemanjat, menurunkan mereka ke perahu yang sudah menunggu di bawah.

 

Lalu-lintas di jembatan tidak terganggu dan semua jalur tetap terbuka selama aksi protes.

Polisi berada di tempat kejadian tepat di atas tiga pengunjuk rasa.

Perdana Menteri Scott Morrison mengatakan melakukan aksi tentang perubahan iklim penting, tapi menurutnya pengunjuk rasa perlu juga memikirkan kepentingan orang lain.

Pimpinan Oposisi Bill Shorten mengatakan dia tidak setuju dengan aksi itu.

"Saya memikirkan petugas yang harus kerepotan untuk menurunkan orang-orang ini," kata Shorten.

Greenpeace mengatakan ketiga aktivis yang ditangkap merupakan pendaki terlatih khusus dan dipantau oleh pengunjuk rasa di darat.

"Keluarga pedesaan dan regional Australia telah menanggung beban dampak iklim sejauh ini di Australia," kata kepala eksekutif Greenpeace Australia Pasifik David Ritter.

"Pembakaran batu bara adalah penyebab nomor satu dari perubahan iklim di Australia. Kami meminta hal ini dihentikan," katanya.

Ke-13 aktivis dibawa ke kantor polisi terdekat untuk diproses lebih lanjut.

Ritter menyatakan pihaknya akan bersikap kooperatif.

Greenpeace pernah melakukan aksi serupa menandai penandatanganan Protokol Kyoto pada tahun 1997.

Simak berita lainnya dari ABC Indonesia.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement