Selasa 03 Dec 2019 18:57 WIB

Korut Resmikan Samjiyon Sebagai Kota Modern

Kota Samjiyon adalah kota baru yang dibangun sebagai simbol peradaban modern

Rep: Rizky Jaramaya/Dwina Agustin/ Red: Christiyaningsih
Foto yang dirilis kantor berita KCNA memperlihatkan kembang api saat pemotongan pita dalam peresmian Samjiyon, Senin (2/12).
Foto: EPA
Foto yang dirilis kantor berita KCNA memperlihatkan kembang api saat pemotongan pita dalam peresmian Samjiyon, Senin (2/12).

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL --- Korea Utara (Korut) meresmikan selesainya proyek pembangunan Kota Samjiyon yakni sebuah kota baru yang dibangun di dekat Gunung Paektu. Kantor berita KCNA melaporkan Pemimpin Korut Kim Jong-un tampak memotong pita yang menandai bahwa Kota Samjiyon sudah resmi dibuka.

Surat kabar Rodong Sinmun memuat foto-foto peresmian Samjiyon oleh Kim. Dalam foto tersebut, Kim tampak tersenyum lebar ketika melakukan proses potong pita di tengah bangunan-bangunan yang tertutup salju. Kota Samjiyon dianggap sebagai utopis sosialis dan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas komersial, budaya, dan medis termasuk apartemen, hotel, dan resor ski.

Baca Juga

KCNA melaporkan Samjiyon dapat menampung empat ribu keluarga. Kota ini memiliki 380 blok bangunan umum dan industri yang membentang sebesar ratusan hektare. Samjiyon adalah salah satu inisiatif ekonomi terbesar yang diluncurkan Kim sebagai bagian dari upaya untuk membangun ekonomi secara mandiri.

Pembangunan Samjiyon sempat tertunda karena kekurangan bahan bangunan dan tenaga kerja akibat sanksi internasional. Penundaan itu mendorong Kim untuk memobilisasi pekerja muda.

Aktivis hak asasi manusia menyebut para pekerja muda itu sebagai pekerja budak karena mereka tidak menerima upah. Selain itu, mereka mendapatkan makanan yang buruk dan dipaksa bekerja lebih dari 12 jam sehari selama 10 tahun. Mereka dijanjikan mendapatkan kesempatan untuk memasuki universitas atau bergabung dengan Partai Pekerja.

Samjiyon merupakan daerah tempat kelahiran Kim Jong-Il. Daerah tersebut kini dibangun menjadi contoh kota sebagai lambang peradaban modern. Kim Jong-un memprioritaskan pembangunan Samjiyon dengan melakukan beberapa kunjungan ke lokasi konstruksi dan memberikan panduan di lapangan selama dua tahun terakhir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement