Kamis 19 Dec 2019 11:41 WIB

Didera Gejolak Domestik, AS-India Perkuat Kerja Sama

AS sepakat perluas kerja sama dengan India di bidang pertahanan, sains, dan teknologi

Rep: Lintar Satria/ Red: Christiyaningsih
Menlu AS Mike Pompeo. AS sepakat perluas kerja sama dengan India di bidang pertahanan, sains, dan teknologi. Ilustrasi.
Foto: AP Photo/Sait Serkan Gurbuz
Menlu AS Mike Pompeo. AS sepakat perluas kerja sama dengan India di bidang pertahanan, sains, dan teknologi. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat (AS) sepakat untuk memperluas kerja sama dengan India. Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan kedua negara setuju untuk bekerja sama dalam bidang pertahanan, sains, dan teknologi.

Pompeo dan Menteri Pertahanan AS Mark Esper bertemu dengan Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar dan Menteri Pertahanan India Rajnath Singh dalam sebuah rapat di Departemen Luar Negeri AS. Rapat ini digelar ketika debat pemakzulan terhadap presiden digelar di House of Representatives.

Baca Juga

"Dunia harus tahu di balik semua gangguan, kekacauan, media bertanya hal yang sama sekali tidak berhubungan dengan alasan mengapa kami ada di sini. Pemimpin kedua negara bekerja dengan tekun untuk melindungi rakyat Amerika, membangun hubungan strategis penting antara Amerika Serikat dan India untuk beberapa dekade mendatang," kata Pompeo, Kamis (19/12). 

Hasil pemungutan suara menyatakan House memakzulkan presiden. Proses pemakzulan lalu dibawa ke persidangan di Senat.

Amerika dan India sama-sama tengah didera gejolak politik domestik. AS yang baru saja memakzulkan Presiden Donald Trump dan India yang diterpa unjuk rasa anti undang-undang kewarganegaraan

Pompeo mengatakan 'gangguan dan kekonyolan' di Washington tidak akan berdampak pada fokus pemerintah dalam keamanan nasional. Gedung Putih sudah menegaskan yakni Senat akan membebaskan Trump dari semua dakwaan.

"Kami tidak akan membiarkan gangguan dan kekonyolan di Washington D.C mengganggu kami untuk (melindungi keamanan nasional AS)," kata Pompeo dalam konferensi pers usai pertemuan tersebut.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement