Kamis 02 Apr 2020 08:07 WIB

Beberapa Kuil di Tibet Mulai Dibuka

Setiap orang yang hendak melakukan peribadatan di kuil harus menunjukkan kartu sehat

 Seorang wanita Tibet menggendong anaknya.  (Reuters/Damir Sagolj)
Seorang wanita Tibet menggendong anaknya. (Reuters/Damir Sagolj)

REPUBLIKA.CO.ID, LHASA -- Sebanyak 214 unit kuil di Lhasa, Daerah Otonomi Tibet (Xizang), mulai dibuka secara bertahap. Ratusan kuil di Tibet ditutup selama wabah Covid-19 menjangkiti seluruh wilayah China sejak akhir Desember lalu.

Setiap orang yang hendak melakukan peribadatan harus menunjukkan kode elektronik kesehatan atau kartu sehat berikut identitas penduduk, demikian Asosiasi Buddha Lhasa dikutip media resmi setempat, Kamis (2/4).

Baca Juga

Sebelum memasuki kuil, para pengunjung juga diukur suhu tubuh, mengenakan masker, dan harus disemprot disinfektan. Beberapa kuil lainnya di area permukiman Lhasa, seperti Drepung, Sera, Ganden, Tsurpu, dan Jokhang masih tutup hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Selama wabah berjangkit, di Tibet hanya terdapat satu kasus. Itu pun sudah boleh meninggalkan rumah sakit pada pertengahan Februari.

Di daerah setingkat provinsi, yang berbatasan langsung dengan India, itu tidak ditemukan lagi kasus baru dalam 60 hari terakhir.

sumber : Antara/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement