REPUBLIKA.CO.ID, BRASILIA -- Veteran Perang Dunia II, Ermando Piveta, berusia 99 tahun menjadi orang Brasil tertua yang pulih dari virus corona, Selasa (14/5). Dia mendapatkan tepuk tangan meriah ketika meninggalkan rumah sakit.
Mengenakan topi tentara dan memberi hormat dari kursi rodanya, Piveta meninggalkan Rumah Sakit Angkatan Bersenjata di Brasilia. Staf medis bertepuk tangan dan tentara melakukan penghormatan terompet.
"Memenangkan pertempuran ini bagiku lebih besar daripada memenangkan perang," kata Piveta.
Piveta menyinggung tentang perjuangannya melawan musuh yang tak terlihat. "Dalam perang kamu membunuh atau hidup. Di sini kamu harus berjuang untuk hidup," ujarnya.
Piveta adalah letnan dua di pasukan Angkatan Darat Brasil selama Perang Dunia II dan bertugas di Afrika. Dia dinyatakan positif terkena virus corona dua pekan lalu dan menghabiskan dua hari di bangsal perawatan intensif rumah sakit setelah menderita pneumonia.
Tapi, Piveta tidak pernah menggunakan ventilator dan dapat pulih. Direktur Rumah Sakit menyatakan, kondisi itu terjadi karena fisik yang prima berasal dari kehidupan di militer dan umur panjang yang merupakan warisan keluarganya.
Pembebasan Piveta dari rumah sakit adalah momen yang cerah dalam skenario yang semakin gelap saat epidemi tersebut melanda Brasil pekan ini. Virus corona di negara itu telah menginfeksi 25.262 orang dan membunuh 1.532 orang, dengan 204 kematian hanya dalam 24 jam terakhir.