REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Perolehan suara elektoral kandidat presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendekati angka minimal yang dibutuhkan untuk meraih kemenangan. Politico mencatat Biden sudah meraih 264 suara elektoral dari 270 suara yang dibutuhkan.
"Saya tidak berada di sini untuk mendeklarasikan kemenangan, tapi saya di sini untuk melaporkan ketika penghitungan suara selesai kami yakin kami adalah pemenangnya," kata Biden, dalam konferensi pers seperti dikutip BBC, Kamis (5/11).
Sementara Trump baru memiliki 214 suara elektoral sehingga Biden masih unggul dalam pemilihan ini. Biden memenangkan negara bagian menentukan yakni Wisconsin dan Michigan.
Biden juga berhasil memenangkan Arizona dan unggul di Nevada. Tetapi Trump unggul di North Carolina, Georgia, dan Pennsylvania, meski ada kemungkinan Biden akan membalikan keadaan.
Pada Rabu (4/11) malam kemarin Trump unggul 379.639 suara dari Joe Biden di Pennsylvania. Kini setelah negara bagian itu menghitung 90 persen suara, keunggulan Trump menyempit menjadi 164.414 suara.
Stasiun televisi AS CBC memprediksi sisa suara yang belum dihitung tampaknya milik Biden. CBS melaporkan 63 persen dari 3,1 juta suara yang dikirimkan melalui surat adalah pemilih Demokrat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika