REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Kantor Layanan Pos Amerika Serikat (USPS) mengatakan sekitar 1.700 surat suara telah diidentifikasi di Pennsylvania di fasilitas pemrosesan selama dua kali penyisiran pada Kamis. Saat ini surat suara itu sedang dalam proses pengiriman ke pejabat pemilihan.
Dalam pengajuan dokumen pengadilan pada Jumat dini hari, USPS menyebut sekitar 1.076 surat suara telah ditemukan di Pusat Pemrosesan dan Distribusi USPS Philadelphia. Sekitar 300 surat suara ditemukan di fasilitas di Pittsburgh, 266 di fasilitas di Lehigh Valley dan sisanya di sejumlah pusat pemrosesan Pennsylvania.
Surat suara harus diterima selambat-lambatnya Jumat malam di pusat penghitungan Pennsylvania agar bisa diproses. "Sekitar 500 surat suara juga ditemukan di Carolina Utara selama penyisiran," kata USPS pada Jumat.
Hakim Distrik AS Emmett Sullivan pada Kamis telah meminta adanya penyisiran dua kali dalam sehari di fasilitas-fasilitas USPS yang melayani negara bagian dengan tenggat waktu penerimaan surat suara diperpanjang. Ini bersamaan dengan suara yang masih dihitung di negara bagian menjadi medan pertempuran pilpres AS.
Beberapa negara bagian, termasuk Nevada dan Carolina Utara, menghitung surat suara yang diterima setelah hari pemilihan, dengan syarat surat tersebut dibubuhi cap pos pada Selasa.
Para pengacara mengatakan pada sidang pengadilan pada Kamis bahwa USPS telah mengirimkan sekitar 150 ribu surat suara pada Rabu.
"Sebagian besar akan dikirim ke negara bagian dengan cap pos dan akan dikirim tepat waktu di bawah undang-undang pemilihan negara bagian," kata USPS.
Sullivan mengatakan, pusat pemrosesan harus melakukan penyisiran pagi dan sore untuk memastikan bahwa surat suara lokal yang teridentifikasi dapat dikirimkan hari itu.
Sullivan mengeluarkan perintah terpisah yang mewajibkan USPS untuk berkoordinasi dengan semua Dewan Pemilihan daerah di Carolina Utara atau Pennsylvania dan mengirimkan semua surat suara sebelum pukul 17.00 waktu setempat di dua negara bagian itu pada Jumat.
Kandidat Demokrat Joe Biden mulai mendekati Trump di perhitungan Pennsylvania dan Georgia. Biden juga mempertahankan margin tipis di Nevada dan Arizona.
Ikuti Whatsapp Channel Republika