Kamis 17 Dec 2020 17:52 WIB

Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas Flyover Laswi Berlaku 2 Arah

Uji coba flyover Jalan Gatot Subroto-Jalan Laswi dilaksanakan Senin (21/12).

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Dwi Murdaningsih
Pengendara melintas di jalan layang (Flyover) yang menghubungkan Jalan Laswi dengan Jalan Pelajar Pejuang saat dilakukan ujicoba pengoperasiannya di Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Jumat (11/12). Dengan beroperasinya flyover tersebut diharapkan membantu mengurai kemacetan yang kerap terjadi di kawasan tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Pengendara melintas di jalan layang (Flyover) yang menghubungkan Jalan Laswi dengan Jalan Pelajar Pejuang saat dilakukan ujicoba pengoperasiannya di Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Jumat (11/12). Dengan beroperasinya flyover tersebut diharapkan membantu mengurai kemacetan yang kerap terjadi di kawasan tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung mengungkapkan uji coba rekayasa lalu lintas di flyover Jalan Gatot Subroto- Jalan Laswi akan dilaksanakan pada Senin (21/12). Rekayasa lalu lintas kendaraan yang melintas di flyover tersebut akan dilakukan dengan skema dua arah berlawanan.

"Flyover Gastu-Laswi Senin sudah bisa dimanfaatkan (dilintasi)," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Ricky Gustiadi, Kamis (17/12).

Baca Juga

Menurutnya, proyek pembangunan flyover tersebut sudah rampung 100 persen. Ia melanjutkan, uji coba rekayasa lalu lintas di fly over Jalan Gatot Subroto-Jalan Laswi akan diberlakukan dua arah sehingga diharapkan pengaturan akan lebih mudah dilakukan. Menurutnya, diharapkan keberadaannya dapat mengurangi kemacetan yang sering terjadi.

"Kami akan mencoba melakukan rekayasa lalu lintas terbatas bisa digunakan dua arah sehingga pengaturan lebih mudah dan sederhana dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat secara baik," katanya.

Terkait peresmian flyover, Ricky mengaku belum mendapatkan informasi yang jelas menyangkut hal tersebut. Ia mengatakan, pihaknya akan melakukan survei kepada masyarakat terkait efektivitas flyover untuk mengurangi kemacetan.

"Kami akan melakukan survei," ungkapnya.

Sebelumnya, flyover Jalan Jakarta-Jalan Supratman dapat digunakan satu arah setelah sebelumnya dilakukan uji coba rekayasa lalu lintas. Kendaraan dapat melintas di jalur tersebut kecuali kendaraan berat.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement