REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGtoN  -- Istri dari gembong narkoba Meksiko El Chapo, Emma Coronel Aispuro dikabarkan ditangkap di Bandara Internasional Dulles di Chantilly, Amerika Serikat. Mantan ratu kecantikan itu, ditangkap di atas serangkaian tuduhan, termasuk keterlibatannya dalam perdagangan narkoba internasional.

Menurut Departemen Kehakiman AS, perempuan yang menikahi El Chapo saat berusia 18 tahun itu, dituduh bersekongkol untuk mendistribusikan satu kilogram lebih heroin. Jumlah itu, belum termasuk dengan lima kilogram atau lebih kokain, 500 gram sabu-sabu, dan 1.000 kilogram ganja.

Mengutip RT Selasa (23/2), selain dakwaan menyoal bisnis haram pasangannya itu, Aispuro juga dituduh merencanakan untuk mengeluarkan pasangannya dari penjara pada dua kesempatan. Termasuk pelariannya dari penjara Meksiko dengan keamanan maksimum melalui terowongan bawah tanah sepanjang 1,5 km pada 11 Juli 2015.

Menurut DOJ, sang istri juga di antara orang-orang di balik upaya pelarian Guzman lainnya dari penjara yang sama setelah ditangkap kembali oleh pihak berwenang Meksiko pada Januari 2016. Terlepas dari berbagai kasus suaminya dengan hukum, Aispuro belum pernah mengalami masalah hingga 2019, ketika salah satu rekan El Chapo, Damaso Lopez Nunez, menuduh bahwa dia memainkan peran kunci dalam pembobolan penjara tahun 2015.

Sejauh ini, Aispuro sedang mencoba memanfaatkan ketenaran Guzman, dengan meluncurkan lini pakaian yang dinamai suaminya, 'El Chapo Guzman,' dan telah menjadi bintang realitas pemula setelah dia tampil di Musim 2 di dokumen 'Cartel Crew' VH1 seri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika