Paus Fransiskus tiba di Baghdad, Irak, pada Jumat (5/3). Kunjungannya ke negara tersebut dinilai yang paling berbahaya sejak dia menduduki Takhta Suci Vatikan. Dia tiba di Bandara Internasional Baghdad sekitar pukul 14.00 waktu setempat, dengan menggunakan pesawat Alitalia. Selain rombongan dan petugas keamanan, sekitar 75 wartawan turut ikut bersamanya di pesawat tersebut.
"Saya merasa senang bisa melakukan perjalanan lagi," kata Paus sebagaimana dilansir dari laman Al Arabiya. Komentarnya menyinggung pandemi Covid-19 yang telah mencegahnya bepergian.
Perjalanan ke Irak adalah yang pertama di luar Italia sejak November 2019. "Ini adalah perjalanan simbolik dan ini adalah tugas terhadap tanah yang telah menjadi martir selama bertahun-tahun," ujar Paus.