Kamis 22 Apr 2021 06:52 WIB

Empat Tewas dalam Ledakan Bom Mobil di Pakistan

Bom mobil itu meledak di depan sebuah hotel bintang lima di kota Quetta

Rep: Fergi Nadira/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas penyelamat Pakistan mengevakuasi korban ledakan bom mobil  (ilustrasi)
Foto: AP/Mohammad Sajjad
Petugas penyelamat Pakistan mengevakuasi korban ledakan bom mobil (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Otoritas kesehatan Pakistan mengumumkan terjadinya ledakan di sebuah hotel di barat daya negara yang menewaskan sekurangnya empat orang, Rabu (21/4) waktu setempat. Ledakan yang dikatakan dahsyat tersebut terjadi di area parkir sebuah hotel bintang lima di kota Quetta.

Seperti dilansir laman Aljazirah, Duta Besar Cina untuk Pakistan Nong Rong, adalah tamu di Hotel Serena. Hal itu dibenarkan oleh Zia Langove, menteri dalam negeri provinsi Balochistan. "Duta besar tidak berada di hotel pada saat ledakan hari Rabu," kata Langove.

Baca Juga

Belum ada komentar langsung dari kedutaan Cina atas insiden ini. "Sebuah mobil yang penuh dengan bahan peledak meledak di hotel," kata Menteri Dalam Negeri Pakistan Sheikh Rashid Ahmad kepada ARY News TV setempat.

Sementara itu, pasukan keamanan dilaporkan langsung bergegas ke tempat kejadian dan tidak ada yang diizinkan mendekati lokasi ledakan. Rekaman di saluran berita lokal menunjukkan mobil-mobil terbakar, sementara polisi mengatakan mereka telah membuka penyelidikan.

Juru bicara Rumah Sakit Sipil, rumah sakit utama di Quetta tempat korban luka dibawa, Waseem Baig mengonfirmasi kepada Aljazirah jumlah orang yang tewas dan terluka. Beberapa korban luka diyakini berada dalam kondisi kritis.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement