REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Taiwan mengirimkan bantuan 150 oksigen konsentrator dan 500 tabung oksigen ke India. Bantuan itu diharapkan dapat membantu India menangani hantaman gelombang kedua Covid-19.
"Konsentrator dan tabung oksigen ini adalah cinta dari Taiwan. Lebih banyak bantuan untuk teman-teman kita di India sedang dalam proses,” kata Menteri Luar Negeri Taiwan Joseph Wu lewat akun Twitter pribadinya, Ahad (2/5), dilansir dari reuters.
Kementerian Luar Negeri Taiwan mengatakan, bantuan itu sudah diangkut oleh kapal barang milik China Airlines dan bakal diterima Palang Merah India. Taiwan akan terus mengirimkan bantuan sesuai kebutuhan.
Taiwan sebenarnya tidak memiliki hubungan diplomatik dengan India. Namun hubungan mereka kian dekat dalam beberapa tahun terakhir karena adanya antipasti bersama terhadap Cina. Beijing diketahui mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayah teritorialnya. Sementara dengan India, Cina terlibat persengketaan wilayah di perbatasan Himalaya.
Saat ini India tengah dihantam gelombang kedua Covid-19. Selama sepekan terakhir, negara tersebut konsisten melaporkan lebih dari 300 ribu kasus baru setiap harinya. Hingga Ahad (2/5), jumlah kasus di sana sudah melampaui 19,5 juta, sedangkan total korban meninggal sebanyak 215 ribu jiwa. Dengan kasus baru dan kematian yang melonjak signifikan, sistem kesehatan dan krematorium India kewalahan.