Sebagian besar negara Eropa juga telah melihat penurunan kelahiran. Para ahli demografi memperkirakan terjadi penurunan angka kelahiran bayi di seluruh benua Eropa tahun ini.
Di Italia, sembilan bulan setelah negara itu melakukan lockdown pertama di Eropa, angka kelahiran anjlok 22 persen pada bulan Desember. Perusahaan besar termasuk Reckitt, Nestle, dan Danone telah membukukan penurunan penjualan susu formula.
CDC mengatakan, jumlah kelahiran per 1.000 perempuan berusia antara 15 dan 44 tahun, turun 4 persen pada 2020. Data sementara ini berdasarkan 99,87 persen dari seluruh catatan kelahiran yang didaftarkan dan diolah tahun lalu oleh Pusat Statistik Kesehatan Nasional per 11 Februari.