Rabu 19 May 2021 19:22 WIB

Inikah Alasan Banyak Jasad Mengambang di Sungai Gangga?

Ratusan jenazah ditemukan mengambang di sungai atau di kubur di pinggir Sungai Gangga

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
Jenazah (warna oranye) dikubur di tempat dangkal di tepi Sungai Gangga, Sabtu (15/5).
Foto:

Sangat jarang terlihat jenazah mengambang di sungai Gangga yang dianggap suci. Kini dalam waktu singkat terlihat banyak jasad yang mengambang di sungai tersebut.

BBC melaporkan wartawan setempat mengatakan terdapat bukti 'adanya kesenjangan yang sangat besar antara data resmi Covid-19 dengan angka sebenarnya di lapangan'.

Jurnalis tersebut mengatakan data resmi menyebutkan jumlah orang yang tewas akibat Covid-19 dari 16 April hingga 5 Mei di Kanpur hanya 196 orang. Tapi data dari tujuh tempat kremasi menunjukkan dalam periode yang sama ada hampir 8.000 kremasi dilakukan.

"Pada bulan April krematorium listrik beroperasi 24 jam 7 hari, bahkan itu tidak cukup, sehingga pemerintah mengizinkan kremasi di luar ruangan menggunakan kayu bakar," kata wartawan tersebut.

Penemuan jenazah di permukaan sungai membuat warga desa sekitar Sungai Gangga terkejut. Mereka khawatir terinfeksi virus Corona.

Sungai Gangga yang berhulu di Himalaya adalah salah satu sungai terbesar di dunia. Penganut agama Hindu menganggapnya suci dan dapat menghilangkan dosa-dosa dan airnya digunakan untuk kegiatan keagamaan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement