REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA - Setelah sebelumnya tidak terdampak, Taiwan saat ini mengalami lonjakan kasus Covid-19 yang belum pernah terjadi sebelumnya. Pusat Komando Epidemi (CECC) negara pulau itu pada Kamis melaporkan terdapat 286 infeksi Covid-19 baru dari lokal dan satu kasus kematian.
Namun tidak ada lagi kasus impor yang ditemukan di Taiwan. Jumlah kasus ini meningkat 7 persen dari hari sebelumnya, kata Menteri Kesehatan Taiwan dan kepala CECC Chen Shih-Chung dalam konferensi pers di Taipei.
Kini kasus korban tewas sejak wabah pandemi pada Desember 2019 telah meningkat menjadi 15 kasus di Taiwan. Taiwan telah mengalami peningkatan kasus virus korona sejak 15 Mei dengan melaporkan 180 kasus.
Jumlah kasus yang dilaporkan biasanya hanya 29 kasus setiap hari. Namun dua hari yang lalu angka kasus melonjak menjadi 300.
Untuk membendung penyebaran infeksi, CECC menaikkan peringatan epidemi ke level 3 di seluruh pulau dari Rabu hingga 28 Mei mendatang. Sebagian besar kasus dilaporkan di Taipei.
Di tengah melonjaknya kasus, setidaknya dua rumah sakit di Taiwan telah mengumumkan penutupan total setelah karyawan mereka terinfeksi virus korona. Taiwan juga menerima 400.000 dosis vaksin AstraZeneca sehari sebelumnya dari Amsterdam.