REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Filipina menerima tambahan dua juta dosis vaksin Covid-19 Sinovac pada Kamis yang merupakan pengiriman gelombang keempat suntikan buatan China itu.
“Pengiriman terbaru CoronaVac tiba melalui penerbangan Cebu Pacific di Bandara Internasional Ninoy Aquino sekitar pukul 07.50,” kata Gugus Tugas Nasional Covid-19 Filipina dalam pernyataannya.
Dari 2 juta, NTF mengatakan sekitar 400.000 dosis dibeli oleh Kota Manila sementara sisanya dibeli oleh pemerintah nasional. Pengiriman terbaru ini menjadikan total dosis Sinovac yang dikirim bulan Juni menjadi 5.5 juta.
Satu juta dosis vaksin yang sama juga dikirimkan masing-masing pada 8 Juni dan 10 Juni. Sementara pada 17 Juni, 1,5 juta dosis Sinovac telah diterima Filipina. Filipina sejauh ini telah menerima total 16,2 juta dosis vaksin Covid-19.
Selain Sinovac, vaksin lain yang digunakan dalam program vaksinasi Filipina adalah AstraZeneca, Sputnik V, dan Pfizer-BioNTech, beberapa di antaranya disumbangkan oleh fasilitas COVAX yang dipimpin WHO.