REPUBLIKA.CO.ID, TRENTON - Penerbangan pertama warga Afghanistan yang membantu militer Kanada di Afghanistan mendarat negara itu pada Rabu. Menurut pemerintah, itu adalah penerbangan pertama dari sejumlah penerbangan yang dijadwalkan dalam beberapa pekan mendatang.
Kedatangan migran tersebut menunjukkan bahwa Kanada memenuhi kewajibannya membantu Afghanistan di tengah upaya kelompok Taliban kembali menguasai negara itu.
"Kami berkomitmen mendukung orang-orang Afghanistan yang membantu misi Kanada selama di Afghanistan," kata Departemen Imigrasi, Pengungsi dan Kewarganegaraan Kanada (IRCC).
Para migran membantu pasukan militer Kanada selama 10 tahun terakhir, termasuk sebagai juru bahasa dan juru masak. Keluarga mereka juga akan datang ke Kanada.
“Prioritas pemerintah adalah memukimkan kembali warga negara Afghanistan yang menempatkan diri mereka dalam risiko besar untuk mendukung pekerjaan Kanada di Afghanistan,” kata pernyataan IRCC.
“Kami telah bekerja sepanjang waktu untuk mengidentifikasi individu yang memenuhi syarat untuk datang ke Kanada di bawah program imigrasi khusus ini," jelas departemen itu.
Pemerintah Kanada mengatakan para migran dan keluarganya telah menjalani pemeriksaan keamanan, tes Covid-19, dan akan segera dikarantina.
“Untuk membantu warga Afghanistan menyesuaikan diri dengan kehidupan di Kanada, organisasi penyedia layanan masyarakat di seluruh Kanada bersiap menyambut mereka,” kata pernyataan itu.
“Organisasi pemukiman akan membantu mereka menemukan tempat tinggal permanen, pelatihan bahasa, pekerjaan, dan koneksi dengan imigran mapan dan orang Kanada dan memberi mereka informasi yang mereka butuhkan tentang kehidupan di Kanada.”