Jumat 13 Aug 2021 23:40 WIB

Insiden Penembakan, 4 Anggota Angkatan Udara Malaysia Tewas

Tersangka penembakan juga merupakan salah satu personel angkatan udara Malaysia

Tersangka penembakan juga merupakan salah satu personel angkatan udara Malaysia.
Tersangka penembakan juga merupakan salah satu personel angkatan udara Malaysia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Insiden penembakan di pangkalan militer di Kota Samarahan, Sarawak, Malaysia, pada Jumat pagi, menyebabkan empat anggota Angkatan Udara Kerajaan Malaysia (RMAF) tewas, termasuk pelaku.

Polisi telah mengidentifikasi empat personel tersebut terdiri dari Kopral (Cpl) Ho Swee Boon, Cpl Mohamad Ehsan Sehamat, Cpl Sharif Mohd Siddiq Al-Attas Wan Sabli, dan penerbang Luk Nesly.

Baca Juga

Berdasarkan investigasi awal, Kepala kantor polisi Samarahan Wakil Inspektur Polisi (DSP) Sudirman Kram mengatakan tersangka, Ho Swee Boon, mengamuk dan memasuki pos penjagaan, kemudian mengambil senjata api yang berada di sana.

Menurut Sudirman, terdapat beberapa personel RMAF lainnya yang berada di pos penjagaan saat kejadian. “Tersangka bahkan sempat bertanya kepada mereka apakah mereka ingin hidup atau mati,” ungkap Sudirman dikutip dari Bernama, Jumat.

Sudirman mengatakan korban bernama Sharif sempat mencoba untuk menenangkan tersangka. Namun, kata Sudirman, Ho Swee Boon melepaskan tembakan yang mengenai Sharif di bagian perut dan membuat personel lain berlari untuk menyelamatkan diri.

RMAF sebelumnya mengatakan insiden penembakan yang melibatkan empat personelnya terjadi pada hari ini pukul 07.15 waktu setempat ketika mereka sedang bertugas di kamp.

RMAF mendesak semua pihak untuk tidak berspekulasi hingga polisi merampungkan investigasinya. RMAF mengatakan juga akan membentuk dewan investigasi untuk memastikan penyebab insiden tersebut.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/4-anggota-angkatan-udara-malaysia-tewas-dalam-insiden-penembakan-di-sarawak/2333464
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement