REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Serangan di sebuah panti jompo di Turku, Finlandia dilaporkan terjadi pada Rabu (8/9). Pihak berwenang mengatakan satu orang meninggal dan satu lainnya terluka dalam insiden ini.
Seluruh korban adalah penghuni panti jompo tersebut. Pelaku yang melakukan serangan juga diduga merupakan salah satu dari anggota penghuni atau staf di fasilitas tersebut.
Kepolisian Finlandia saat ini tengah menyelidiki insiden sebagai kasus pembunuhan dan penyerangan. Wali Kota Turku, Minna Arve mengatakan kekerasan yang terjadi sangat mengejutkan dan pihak berwenang akan berusaha semaksimal mungkin dalam menyelidiki kejadian.
“Kekerasan itu benar-benar serius dan mengejutkan. Kami akan berusaha semaksimal mungkin mencari tahu penyebab kejadian, memberi bantuan krisis kepada mereka yang membutuhkan dan mengusut tuntas kasus ini,” ujar Arve dalam sebuah pernyataan, dilansir China.org, Kamis (9/9).
Sementara itu, panti jompo akan tetap beroperasi secara normal selama penyelidikan polisi, tanpa mengeluarkan penghuninya. Panti jompo yang dijalankan oleh Turku menampung 29 warga lanjut usia, yang sebagian besar menderita penyakit terkait gangguan ingatan.